Minggu, 09 September 2012

catatan kecil yang panjang

Sudah lama sekali rasanya tidak menyentuh tuts laptop dengan perasaan ini. Perasaan yang sedang bergemuruh ini sedang sensitif. Mungkin. Gampang terharu walau lebih banyak tenang. Hanya runtutan syukur yang kerap mengalir dalam kalbu. Teramat banyaknya syukur itu, hingga mata gampang sekali meleleh karena dengan mudahnya hati tertambat.


Entah kemana kesabaran dan ketentraman ini berasal. Tuhan tentu menginginkan yang terbaik terjadi pada mahluknya. Saya percaya tuhan saya sangat menyayangi saya. Detik ini pun saya merasa Dia ada dan menjaga saya. Menjaga hingga usia pertengahan yang rentan ini.


Saat yang lalu itu, pertanyaan kerapkali mampir dalam batin. Kebanyakan tidak terjawab dan menggantung. Kegalauan kukuh menggoda, hingga mungkin hanya jerit sunyi yang bisa tumpah. Kacau. Saya sedih sekali dan merasa menjadi manusia paling buruk namun punya mimpi duduk di jajaran peringkat kelas.


 Menjadi baik mestinya menjadi mimpi setiap mahluk dimuka bumi ini. Mimpi ini pun tak pernah terwujud, dari sudut pandang diri sendiri. saya ingin mengambil contoh mapan. Pendapat pribadi mungkin, karena memang saya belum melakukan riset, bahwa kemapanan hampir menjadi doa semua insan yang lahir kedunia yang fana. Ceritanya hari ini saya menunggu bus kota malam, setelah sekian menit berlalu, ada mobil patroli polisi dengan dengungan sirene yang kencang dan tempo memburu. Ternyata polisi bermotor gede ini sedang mengawal sejumlah mobil sport dan mobil panjang khas holywood, di satu mobil atapnya terbuka dan seseorang gundul dan tegap memainkan laptop dan microphone yang menyambung dari telinga hingga mulut, dengan antena hitam kecil tegas vertikal. Bisa jadi si pengawas/ head guardiannya, saya tersenyum. Entah kenapa saya mendadak senang, oo ini ya mobil sport dan mobil panjang, lucu sekali, dan waa saya sempat menyaksikan. Dan ketika itu saya bertanya pada diri sendiri. “Dina? Kamu pingin punya itu nggak? Pingin naik itu engga?” dan entah pingin nanngis lagi, saya jawab enggak pingin. Dan ternyata rasa nggak pingin ini bikin saya senang sekali. Gila mungkin.


Beberapa waktu yang lalu ada temen kantor yang cerita tentang ulang tahun sweet seventeen mantan muridnya dahulu yang diselenggarakan di salah satu tempat wow di surabaya. Disitu, minuman starbucks jadi salah satu stand yang sudah dibooking, otomatis tamu undangan tinggal pesan dan enjoy the menu. MCnya pun 3 MC ibukota yang kondang abis, maaf lupa bgt, engga begitu inget soalnya masuk telinga kanan keluar telinga kiri. Kebiasaan kalo denger topik yang bukan jadi favorite sepertinya. Hmmm.. bad habit, yah saya coba hilangin deh . Hehhe. All i want to say is. Waww dunia penuh banget sama orang yang waow. Beda beda banget tuhan ciptainnya. All of them must have a beautiful part. So? Please do not hate or love people just because what they have.



Dulu jaman ABG jujur saya sempat sering minder bgt dengan apa yang saya punya. Saya khawatir penilaian orang buruk terhadap saya. Dilingkungan manapun yang akan saya masuki, saya berubah kulit. Saya takut sekali menjadi berbeda. saya cuma ingin membaur dan well, jujur saya tak membaur dengan baik sepertinya. Beberapa hari saya maluuu sekali. sungguh. ada seorang teman dekat yang nyadarin saya. dia sedang nekunin kegiatan sosial yang zero di kantong. dan ohmygod!! she's so happy. dan saya pun jika diberi kesempatan, pingin sekalii. tapi saya ternyata belum diijinkan bergabung, tempat saya lain. saya cuma butuh menemukan tempat yang sama di wilayah saya. thanks a lot to her. saya sempat merasa bodoh sekali dan hmm buruk sekalii.


Sekarang kalau mikir2 masa lalu, helloo dina...? kamu ngga bakal bisa minjem kantong ajaibnya doraemon. Biarin aja dina yang dulu suka ganti kulit dan minderan. Biarin dina yang dulu ngga berani berkeinginan. Dimasa yang depan, jelas dina ngga pingin ngerasa nyesel sama dina yang sekarang. Jadi ngga boleh kebawa hal hal yang ngga penting lagi. Kudu tenang dan lakukan yang bisa dilakukan untuk apa yang diinginin. Kalau dulu dina ngga jelek, mungkin nggak bakal nyadar mana yang baik. dan pingin ngingetin aja, bukan cuma kemapanan / materiil saja. tp emang saya lagi pingin bahas itu aja malem nih..hehhe ilmu itu luas, sekalii...saling bertaut dan mengalir kesana dan kemari.


Lagi. Menjadi baik mungkin ngga ada jalan finishnya. Kita cuma bisa berangan dan tekun mengerjakan kebajikan sambil tetep berdoa, “tuhan semoga ini baik untuk ku dan sekitarku,semoga nggak sia sia, semoga semuanya senang, semoga semua dijagain” Catatan ini entah memiliki tujuan penulisan apa. Malam ini saya ingin cerita saja hhehe. Sambil mungkin mencoba menyalurkan kekuatan ini.


Entah kenapa saya merasa sedang berlimpah, kekuatan ini semoga menyebar sesuai dengan harapan. Menjadi kuat, belajar menjadi lebih dan lebih kuat lagi. Mungkin kekuatan ini datang dari tersenyum, memberi kekuatan kepada yang lain, dan menjadi kuat bersama, sounds easy and good huh?? :”) hmm pasti akan sangat menyenangkan. Dunia yang penuh dengan orang yang suka berbagi senyum, minimal. Pasti akan sangat menyenangkan, be friendly with all, untuk sekarang saya ngerasa kalau kita suka sama orang bakal happy.......................banget bawaannya.


Pingin senyum melulu. Mungkin ini efek lagi suka sama banyak orang hehhhe :)  setiap orang pasti ada baiknya, malah mungkin ada berlian kasar yang belum keliatan cakepnya, so lets love all people on this damn lovely earth :D jalani hidupmu kawan, kau harus bahagia. kau pasti bahagia. hanya butuh berbagi rasa dan percaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar