Sabtu, 03 Desember 2011

what is it then?

I have been taking an english course, near my home town, about 1 month and 3 weeks. Accidentally, i got wrong package. actually it's really okay, I admitt and realize that I get much things that I could learn from this package. Do you know what is it? ha3, I've Taken a Teaching Target Class,.. mwahahha. (FYI) teaching target includes how to speaking, grammars, pronunciation and other,this is what I want, because I like to learn much in English, but i mislead the name, last time I didnt know that this package named Teaching target, that the team will be projected to be a teacher. ha3. yes! it means that i will be expected to be a teacher in the appropriate time

but again, I'm okay with all that rules. in fact i'm really happy, being a teacher is my dreams. i wanna having much time with children and sharing about hows life is! my course have a project to teach junior high school student, and i dare to join that. so, next week i will be in Jepara and be a 2 weeks teacher, mwahahaha >o<

hmm, honestly there is something bothering, and this cant be described as nervous. I'm afraid that I would do somethings wrong And there will be a victim. i'll try to tell others, about my problems, but i think they not really into it, my tutors seems so trust and belive in me. gosh! I'm more afraid to doing any mistakes now. :(

I'm not a good entertainer, I cant steal anybody attention,but i must be able to get an attention from my students, aren't I? :', gods,... give a hand please hhuhu
i ever heard from somebody that if I couldnt take my audience attention, I'm just nothing, eventhough I'm mastering the idea, it'll no use then. and i'm agree with that.

I'm getting a little dizzy and sleepy,... okay, i'll be post my story when i arrive in jepara :) god willing

untuk KITA


Tak kumengerti kawan, bagaimana asal muasal “kita”. Sesosok individu yang bermimpi sama, kebebasan pikiran, kemantapan langkah, dan idealisme, yang berbuih jutaan. Mengangan suatu sosok dalam keterbatasan waktu yang berlarian dan melompat seiringan dengan alur pikir dan emosi.

Ganjalan keringat dan manisnya identitas “kita” dalam setiap tangis yang mengalir, tawa yang membuncah dan dada yang pengap. Kita berbahagia dengan pelukan yang sederhana. Menjabat erat dan meluluhkan semua tembok yang membatasi. Meleburkan dan membangun rumah paling nyaman. Rumah dalam imaji yang sarat akan keteguhan jiwa, untuk tetap bersama hingga garis finish, dan garis finish itu ada di ujung kehidupan.

Manis ini masih terkecap. senyuman kita terabdi dalam benak, sakit kita dahulu masih mengakar, mengkreasikan sebuah rasa yang bahkan takkan pernah berjumpa kematian. Menenun benang kita bersama dan merajutnya menjadi sutera nomor satu.

Kini ketidakberdayaan memaksa mata tak mampu berkata-kata, tangan tak mampu merengkuh pundak, dan bibir tak mampu menumpahkan hati. Sayangnya kita cukup basah, terlanjur. Dan tak ada panas yang bisa mengeringkan tiap untaian embun dalam rajutan sutera ini. Saya sayang kalian. Abadi kisah ini, tentang aku, kamu dan kita. Interpretasi mewarnai masing-masing dari kita, tapi ruang 3x3 kotor pengap itu mapan menjadi rumah, tempat hati berpulang dan bercerita.pernah.tetap.dan selalu.